-

TOLONG DI KASIH JEJAK YA SEBELUM PERGI, MAKASIH

Minggu, 24 Juli 2011

TEKNIK PENYINARAN Ca MAMMAE


 pengertian ;
Tumor ganas payudara  merupakan masalah kesehatan di Indonesia dengan frekuensi terbanyak kedua setelah tumor ganas  leher rahim. Kanker payudara merupakan tumor yang relatif lambat pertumbuhannya. Namun pada beberapa pasien dijumpai  bentuk yang agresif tapi terlambat dideteksi. 
Kanker payudara merupakan neoplasma ganas dimana terjadi  pertumbuhan jaringan payudara abnormal yang tidak memandang jaringan sekitarnya tumbuh infiltratif dan destruktif serta dapat bermetastase. Pada stadium awal tidak ada keluhan sama sekali hanya seperti fibroadenoma atau  penyakit fibrokistik yang kecil saja. Bentuk tidak teratur, batas tidak tegas, permukaan tidak rata, konsistensi padat keras. Pada stadium yang lebih lanjut  dapat menimbulkan kelainan pada kulit berupa infiltrasi, retraksi puting susu, seperti kulit jeruk (peau d’orange), benjolan-benjolan dikulit (satelit nodule)  sampai dapat dijumpai ulserasi. Karsinoma duktus invasif merupakan group terbesar tumor ganas payudara  lebih  kurang  65%-80% dari karsinoma payudara.

Tujuannya dari teknik penyinaran ini adalah mematikan sel kanker yang mungkin masih ada / tertinggal disekitar area tumor yang sudah dioperasi, mengecilkan ukuran tumor sebelum kemudian dioperasi, agar memudahkan pada saat pengangkatan.

EXTERNAL BEAM RADIATION
External beam radiation adalah jenis terapi yang paling sering digunakan. Radiasi, berasal dari mesin yang disebut linear accelerator dimana mesin ini akan mengalirkan energy radiasi yang tinggi ke area dimana kanker dituju tapi berefek juga pada jaringan normal yang dilewati. Metoda ini mirip dengan pemberian X-ray, hanya ini waktunya lebih lama. External beam radiation ini memungkinkan untuk melakukan treatment pada area tubuh yang lebih luas dan lebih dari satu lokasi misalnya pada area utama kanker dan sekitar kelenjar getah bening.
Perencanaan Pengobatan
Pertama-tama dokter akan merencanakan jenis pengobatan untuk pasien.Bagian pertama dari rencana pengobatan ini disebut simulation. Ini adalah tahap penggambaran. Pasien akan diminta oleh team medis untuk berbaring di suatu meja didalam ruangan simulasi. Dan dilakukan pemantauan dari layar diluar ruang untuk mendapatkan posisi yang paling bagus pada saat penyinaran, dan tidak berefek pada organ-organ penting lain. Apabila posisi sudah didapat, kemudian lokasi itu ditandai dengan spidol tahan air. Maka dilokasi didalam area yang digambari itulah yang akan dituju oleh sinar radiasi. Area ini disebut radiation field. Selama pengobatan ini, area yang disebut radiation field tidak boleh kena air. Karena selain menjaga agar tanda-tanda tidak hilang, juga supaya tidak melepuh kalau terkena air. Dokter, bisa menggunakan test imaging diantaranya CT scan untuk mengecek ukuran tumor, mengindentifikasikan dimana kanker kemungkinan paling banyak menyebar, memetakan jaringan normal yang berada diarea treatment, pengukuran dan pengembangan rencana pengobatan. Di dalam prosedur komplek disebut dosimetry, program computer digunakan untuk mengetahui berapa besar struktur normal akan terekspose radiasi dalam rangka menentukan dosis radiasi. Kemudian Dokter dan dosimetri akan bersama-sama menentukan jumlah radiasi yang akan diberikan pada pasien. Dasar penentuan tersebut adalah ukuran tumor, seberapa sensitifnya tumor terhadap radiasi,dan kemampuan jaringan normal menahan sinar radiasi.
Dosis
Jumlah total radiasi yang akan diberikan pada pasien diukur dalam satuan yang disebut Gray ( Gy ). Sering, dosis dinyatakan dalam centrigray ( cGy ), yaitu seratus per satu Gy. Untuk eksternal radiasi, dosis total sering dibagi dalam beberapa dosis yang lebih kecil ( fractions) yang biasa diberikan lebih dari beberapa minggu. Ini memungkinkan pemberian dosis yang tidak menyebabkan kerusakan jaringan normal.
( bacca terusane)
Teknik Penyinaran Ca Mammae
Ca Mammae sinistra dan dextra
Lapangan 1     : Medial Lateral dengan sudut antara 50o-64o
                                                                                                                300o-324o
Lapangan 2     : Lateral Medial dengan sudut antara 230o-244o
                                                                                    110o-130o
Lapangan 3     : Supra Clavicula dengan sudut antara 6o -10o ke arah lateral
Lapangan 4     : Glandula Axillary dengan sudut 180o
Lapangan 5     : Mammae Internal dengan sudut 5o ke arah lateral
Gambar pasien dalam posisi external beam radiation, dari depan. Terlihat setengah dari beam Radiation
radiation-treatment1
A. Warna kuning terang : Adalah payudara yang ditreatment
B. Warna kuning muda : beam di udara, tidak menyentuh pasien
C. Lubang dari Linear Accelerator
D. Alat pemegang lengan kanan pasien
Gambar pasien dari posisi samping, sedang dilakukan treatment radiasi
radiation-treatment2
A. Warna kuning terang : Adalah payudara yang ditreatment
B. Warna kuning muda : beam di udara, tidak menyentuh pasien
C. Lubang dari Linear Accelerator
D. Alat pemegang lengan kanan pasien
Potongan melintang dari pasien area payudara yang sedang di radiasi
radiation-treatment3
A. Middle radiation beam
B. Side radiation beam
C. Kuning terang : Lokasi dimana radiasi diberikan pada payudara
D. Tulang rusuk
E. Jantung
F. Paru-paru
G. Tulang belakang
H. Tulang payudara
Seperti yang terlihat dalam gambar, radiasi untuk seluruh payudara diberikan dari dua lokasi treatment yang berbeda.Kedua area itu saling berlawanan. Dan saling berhadapan :
o Yang satu dimulai dari sebelah payudara dan sampai tengah-tengah dada ( letak tulang payudara )
o Satu lagi dimulai dari tengah-tengah dada dan sampai samping payudara

2 komentar:

  1. salam kenal sebelumnya , saya mahasiswa tingkat akhir, saya ingin bertanya soal Ca mamae, kalau misalkan stadium T4N1M0 protokol dan teknik radiasi yang digunakan apa ya ?
    dan bukankah untuk Ca mamae lebih bagus menggunakan cobalt ?
    mohon bantuannya terima kasih

    BalasHapus
  2. Mohon maaf ingin bertanya mengenai rujukan jurnal atau buku teknik penyinaran Ca mammae bida didapat dari mana ya? maohon untuk dibalas.. terimakasih banyak

    BalasHapus