-

TOLONG DI KASIH JEJAK YA SEBELUM PERGI, MAKASIH

Kamis, 11 Oktober 2012

pujangga tanpa cinta sobat

#Aku ingin memiliki seluruh kebahagiaan, untuk kuberikan padamu. Betapa kesedihanmu selalu mencemaskanku.

#Di matamu, aku tak lebih sebilah pisau. Hilang dari dapur pun, engkau tetap menuduhku melukaimu.

#akan tiba, malam: bulan sepucat mayat, dan selembar puisi, menjelma kuburan lain, bagi tubuh yang menaggung duka.

#Bagiku, keindahan belum cukup untuk lahirnya sebuah puisi. Sebab kita belum cukup tenggelam dalam sepi.

#kamu adalah kebahagiaan sederhana, manisku. seperti nyanyi kecil burung-burung alit di pagi hari, begitu hidup

#Tuhan memberimu kecantikan. Tapi kamu lebih suka merias bayangan.

#Kapanpun kelak, aku tak hendak menjadi jejak tak terlacak. Selalu ada untukmu, bukan sebagai yang tak nampak.

#pagi menuliskan namamu di dadaku dengan cantik; sebagai setangkai lily, untuk kumekarkan di selembar kertas putih.

#Bulan termenung di ranting ketapang, lautan sepi. Jika subuh kembali datang, ingatkan aku, pada hening napas, ketika berdoa.

#Dingin di luar jendela itu menelusupkan sepi yang lain. Lebih nyeri dari ketiadaanmu.

#wajahmu menenangkan, melebihi apapun yang pernah kusebut: menyenangkan

#Tirulah nelayan yang menebar jala, dan tak menangkap apaapa, namun ia tak pernah membenci lautnya.

#Jatuh cintalah kepadaku, seperti seekor burung terbang, yang tak membutuhkan apaapa. Selain jalan pulang ke sarang

#aku ingin terpejam, hingga mimpi-mimpiku lengang, seperti langit selepas hujan 

#Kutulis sajak cinta untukmu, sebagai segala yg kaucintai; harapan, mimpi-mimpi, dengan langit yg tak hanya menyediakan pagi

#Kutulis sajak cinta untukmu, sebagai mata jendela. akan ada yang menyambut hangat pagimu, kala kali pertama kaubuka mata.


# Kutulis sajak cinta untukmu, sebagai api yang bersaksi kepada kayu; aku tak mau padam, sebelum kesedihanmu, jadi abu. 


#Kau hanya perlu tidur, memimpikanku dlm perjalanan sunyimu; sebelum stasiun terakhir menjemput dengan kebahagiaan baru 


# Beri saja aku sebuah senyuman, agar untuk terakhir kalinya; tak ada lagi yang perlu aku khawatirkan dan cemaskan. 


#Jika kita disatukan entah oleh cinta atau luka, untuk menabahkan apapun kelak, kita akan saling meminjam pundak.


# Hanya ada kenangan kini, semua terus berputar serupa waktu. Mengabaikan yang sakit, melompati rasa sakit  


#Dan kamulah cinta, kusebut sebagai waktu; gerak jarum pada jam yg berdetik, pada angka, bahkan pada yg tak bernama 

#cium aku, dan temukan, kau yang telah menjadi semesta, dalam jiwaku

Kamis, 10 Mei 2012

Laporan kasus Cruris


BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Sejarah penemuan sinar-X oleh Wilhem Conrad Rontgen, seorang ahli fisika berkebangsaan jerman melalui percobaannya pada tanggal 8 November 1995, telah memberikan perkembangan bagi ilmu pengetahuan dan teknologi termasuk dalam dunia kedokteran. Prinsip dari radiodiagnostik yaiyu sinar-X yang mengenai suatu objek akan menghasilkan gambaran radiograf yang dapat membantu menegakkan diagnosa adanya suatu kelainan

Minggu, 22 April 2012

Coloon in loop colitis


BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

           Perkembangan ilmu di bidang kesehatan pada masa sekarang ini semakin meningkat. Pada cabang ilmu kedokteran mengalami kemajuan yang sangat pesat diantaranya adalah dibidang radiodiagnostik yang perkembangannya diawali dengan ditemukannya sinar-X oleh seorang ahli fisika berkebangsaan Jerman yang bernama Prof. Dr. Wilhelm Conrad Rontgen pada tanggal 8 November 1895.
Dengan berjalannya waktu, pemeriksaan radiologi colon juga mengalami perkembangan yang pesat. Pemeriksaan dengan menggunakan media kontras ganda, sebagaimana halnya pada saluran pencernaan khususnya pada colon, ternyata mampu menampilkan mukosa colon secara rinci. Salah satu pemeriksaan radiodiagnostik yang sering dilakukan untuk mendiagnosa adanya kelainan atau penyakit pada penderita yang mengalami gangguan pencernaan pada usus besar (colon) dikenal dengan pemeriksaan Colon In Loop. Pemeriksaan Colon In Loop adalah pemeriksaan secara radiologis sistim pencernaan dengan memasukkan bahan kontras kedalam usus besar (Colon), Media kontras yang biasa digunakan adalah larutan barium dengan konsentrasi untuk metode kontras ganda lebih tinggi dibandingkan dengan metode kontras tunggal, untuk metode kontras tunggal menggunakan barium sulfat dengan konsentrasi 12-25 % Weigh/Volume, sedangkan metode kontras ganda dengan konsentrasi 75-95 % Weigh/Volume. Proyeksi yang biasa digunakan dalam pemeriksaan colon in loop adalah proyeksi AP, PA, Obliq AP/PA, AP Aksial, PA Aksial.
Colon atau usus besar merupakan salah satu organ penting yang terdapat dalam rongga abdomen yang berfungsi menyerap air dari makanan, tempat tinggal bakteri koli dan tempat feses. Usus besar juga terdiri dari beberapa bagian yaitu caecum, colon asenden, appendiks (usus buntu), colon transversum, colon descendens, colon sigmoid, rectum dan anus.
Kelainan-kelainan yang biasa terjadi pada colon ini adalah carsinoma (keganasan), divertikel, megacolon, obstruksi atau illeus, stenosis, volvulus, atresia  dan colitis yang diangkat penulis dalam penulisan laporan kasus ini. 
colitis merupakan penyakit yang etiologinya belum diketahui, ditandai oleh peradangan dan ulcerasi colon. Penyakit ini selalu melibatkan rectum, bila lebih luas ia meluas secara kontinu mengelilingi colon, kadang-kadang mengenai seluruh colon.

Selasa, 13 Maret 2012

BODY SECTION RADIOGRAPHY




 1. pengertian
Body Section Radiography (Radiografi Irisan Tubuh) merupakan teknik radiografi khusus menggunakan sinar-X untuk memperlihatkan struktur tubuh yang diperiksa secara lebih jelas dengan mengaburkan bayangan dari struktur yang berada di bawah dan di atas obyek yang akan diperiksa. Body section radiography bukan metode untuk meningkatkan ketajaman dari semua gambaran radiograf. Pada tahun 1962, International Commission on Radiologic Unit and Measurement memberikan istilah tomografi untuk menggambarkan semua tipe dari teknik-teknik body section. Istiah lain yang umum digunakan adalah:
1.      Planigrafi (Zienies des Plantes, Bartelink)
2.      Stratigrafi (Vallebona)
3.      Laminografi
Beberapa hal yang penting dalam tomografi antara lain

Sabtu, 10 Maret 2012

Computed Radiography ( CR )


Computed Radiography ( CR )




1.    PENGERTIAN

            Computed radiography adalah proses merubah system analog pada konvensional radiografi menjadi digital radiografi ( Bambang Supriyono 2003:1). Pada sistem Computed Radiography data analog dikonversi ke dalam data digital pada saat tahap pembangkitan energi yang terperangkap di dalam Imaging Plate dengan menggunaklan laser, selanjutnya data digital berupa sinyal-sinyal ditangkap oleh Photo Multiplier Tube (PMT ) kemudian cahaya tersebut digandakan dan diperkuat intensitasnya setelah itu di ubah menjadi sinyal elektrik yang akan di konversi kedalam data digital oleh Analog Digital Converter (ADC).

Pada penggunaan radiografi konvensional digunakan

ARTIKEL BAHASA INGRIS


Nama : Luthfi Muhtadi
Nim     : 09.1.035

Diabetes Mellitus
Diabetes, already a huge health problem, is increasingly rapidly. More than 1.4 million people in the UK are known to have diabetes and even more people in the UK have diabetes but don't even know it!
In Diabetes the amount of glucose (sugar) in the blood is abnormally high because the body's method of converting glucose into energy is not functioning correctly. A hormone called insulin, made by the pancreas gland, controls the amount of glucose in our blood. Insulin helps glucose enter body cells where it is used as fuel for all the body's metabolic processes

MAKALAH KELENJAR TIROID DAN PARATIROID

KELENJAR TIROID DAN PARATIROID

A.   KELENJAR TIROID
PENGERTIAN
Tiroid merupakan kelenjar kecil, dengan diameter sekitar 5 cm dan terletak di leher, tepat dibawah jakun. Kedua bagian tiroid dihubungkan oleh ismus, sehingga bentuknya menyerupai huruf H atau dasi kupu-kupu.
Dalam keadaan normal, kelenjar tiroid tidak terlihat dan hampir tidak teraba, tetapi bila membesar, dokter dapat merabanya dengan mudah dan suatu benjolan bisa tampak dibawah atau di samping jakun.Kelenjar tiroid menghasilkan hormon tiroid, yang mengendalikan kecepatan metabolisme tubuh.


Hormon tiroid mempengaruhi kecepatan metabolisme tubuh melalui 2 cara

MAKALAH TENTANG THORAX


 
A.    Anatomi dan Fungsi Thorax
Thorax merupakan rongga yang berbentuk kerucut, pada bagian bawah lebih besar dari pada bagian atas dan pada bagian belakang lebih panjang dari pada bagian depan. Rongga dada berisi paru-paru dan mediastinum. Mediastinum adalah ruang di dalam rongga dada di antara kedua paru-paru. Di dalam rongga dada terdapat beberapa sistem diantaranya yaitu sistem pernafasan dan peredaran darah. Organ pernafasan yang terletak dalam rongga dada yaitu esofagus dan paru, sedangkan pada sistem peredaran darah yaitu jantung, pembuluh darah dan saluran linfe. Pembuluh darah pada sistem peredaran darah terdiri dari arteri yang membawa darah dari jantung, vena yang membawa darah ke jantung dan kapiler yang merupakan

MAKALAH TENTANG MALPRAKTEK



1.    Pengertian
Malpratik berasal dari kata “mal” yang berarti buruk dan “Practice” suatu tindakan yang selanjutnya definisi malpraktek “adalah kelalaian dari seseorang dokter atau perawat untuk mempergunakan tingkat kepandaian dan ilmu pengetahuan dalam mengobati dan merawat pasien, yang lazim dipergunakan terhadap pasien atau orang yang terluka menurut ukuran dilingkungan yang sama”. (Valentin v. La Society de Bienfaisance Mutuelle de Los Angelos, California, 1956).
Tuduhan akan adanya Malapraktik sebenarnya bukan hanya ditujukan pada mereka yang berprofesi sebagai Tenaga Kesehatan yang salah satunya adalah Dokter, akan tetapi tuduhan Malapraktik dapat dituduhkan kepada semua kelompok Profesionalis, yaitu apakah mereka itu kelompok Wartawan, Advokat, Paranormal dan kelompok lainnya..

hubungan LET dengan RBE



A.    Hubungan antara LET dan RBE
Linear Energy Transfer (LET) adalah istilah yang menggambarkan tingkat energi yang hilang dari berbagai jenis radiasi saat radiasi tersebut melalui materi. Sedangkan istilah yang menghubungkan antara respon biologi dengan kualitas radiasi disebut Relative Biological Effectiveness (RBE). RBE adalah kemampuan radiasi dengan rentang LET berbeda untuk menghasilkan respon biologi yang spesifik